Jumat, 03 Juli 2009

Harus Realistis, Menyentuh Permasalahan

Diterbitkan Seputar Indonesia
Kamis, 03 Juli 2009


HANYA beberapa hari lagi Indonesia akan memilih pemimpin baru untuk masa bakti 2009–2014.Artinya, nasib bangsa ini akan ditentukan dengan munculnya sosok pemimpin baru yang menang dalam pemilu 8 Juli mendatang.

Untuk itu,masyarakat dituntut untuk menjadi pemilih yang bijak dan bertanggung jawab dalam menggunakan hak pilihnya. Masa depan bangsa akan bertumpu pada para pemilih,yakni segenap rakyat Indonesia.Pemilih yang bijak dan bertanggung jawab merupakan pemilih yang mengetahui visi misi,tujuan,program kerja,dan cita-cita yang diperjuangkan calon presiden untuk Indonesia di masa baktinya.

Pemilih harus mengetahui secara detail mengenai pasangan calon yang ada, yang menuntut kepedulian pemilih dalam memperhatikan setiap kampanye dan debat yang melibatkan ketiga pasangan capres-cawapres. Kepedulian pemilih dalam memperhatikan program kerja caprescawapres akan menjadi pertimbangan yang cukup berat.

Pasalnya, para pemilih harus mampu menilai setiap program yang ditawarkan ketiga pasangan tersebut.Ada beberapa hal yang bisa menjadi masukan dalam menilai program kerja. Pertama, program kerja yang ditawarkan harus realistis. Maksudnya, janji-janji yang dipaparkan capres-cawapres harus yang dapat direalisasi.

Berdasarkan pengalaman yang lalu, janji politik hanya pemanis saat kampanye sehingga janji tinggal janji tanpa adanya manfaat bagi rakyat Indonesia. Kedua, harus mampu menyentuh permasalahan fundamental bangsa dengan memberikan solusi yang jitu. Solusi dapat diberikan apabila capres-cawapres mengerti betul terhadap masalah yang dihadapi.

Hal ini penting karena akan menentukan keefektifan kebijakan yang akan dikeluarkan nantinya. Ketiga, harus mampu memberikan perubahan yang lebih baik bagi bangsa Indonesia.Perubahan yang perlu diusung bangsa ini setidaknya untuk lima tahun mendatang.Pasalnya,kondisi perekonomian,kesejahteraan, kemiskinan,dan pembangunan Indonesia saat ini belum mampu menunjukkan kemajuan yang signifikan.

Indonesia masih mencari bentuk baru dalam masa transisi saat ini.Maka,untuk lima tahun mendatang pemimpin yang baru harus mampu membawa perubahan bagi kemajuan bangsa. Membedah program kerja pasangan calon presiden dan calon wakil presiden merupakan cara yang ampuh dalam menentukan pilihan.

Melalui proses ini diharapkan pemilih dapat benar-benar memilih pemimpin yang tepat, setidaknya untuk lima tahun mendatang. Sebab membangun Indonesia yang maju dan berjaya memang tidak bisa dilakukan oleh segelintir orang saja. Namun, dibutuhkan dukungan dari segenap komponen bangsa,mulai dari menjadi pemilih yang bijak dan bertanggung jawab. Maka, sudah waktunya Indonesia bangkit untuk menatap masa depan yang lebih cerah.(*)

Felix Wisnu Handoyo
Mahasiswa Ilmu Ekonomi
Fakultas Ekonomika dan
Bisnis, UGM, Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar